Polres Boyolali News – Sambi pada Kamis (25/03/2021) pukul 09.00 Wib bertempatt di gedung aula SDN 1 Sambi melaksanakan monitoring persiapan uji coba pembelajaran tatap muka oleh tim gugus penanggulangan covid 19 Kecamatan Sambi.
Hadir dalam kegiatan tersebut Team Satgas Covid-19 Kecamatan Sambi diantaranya Camat Sambi Purnawan Raharjo, S.Pd. MM., Waka Polsek Sambi Iptu Sutriman, Kepala Puskesmas Kecamatan Sambi dr. Sulistyowati, MPh., Koramil 10 Sambi diwakili Pelda Agus P, Koordinator Dikdas LS Kecamatan Sambi Mulyo Harjono, Kepala Sekolah SD Negeri dan Swasta
se-Kec.Sambi, Staf Dikdas LS Kecamatan Sambi.
Adapun daftar Sekolah Dasar yang berada di Kecamatan Sambi yang akan melaksanakan monitoring sebanyak 31 Sekolah Dasar yaitu SDN 1 Sambi, SDN 2 Sambi, SDN 4 Sambi, SDN 1 Jagoan, SDN 2 Jagoan, SDN 1 Babadan, SDN 2 Babadan, SD.N 3 Babadan, SDN.1 Glintang, SDN 2 Glintang, SDN 1 Jatisari, SDN 2 Jatisari, SDN 1 Canden, SDN 2 Canden, SDN 1 Demangan, SDN 1 Kepoh, SDN 1 Tempursari, SDN 1 Nglembu, SDN 1 Senting, SDN 2 Senting, SDN 2 Cermo, SDN 3 Cermo, SDN 1 Tawengan, SDN 1 Trosobo, SDN 1 Ngaglik, SDN Catur, SDN Wonotoro Catur, SD Muhammadiyah PK Babadan, SDIT Nur Hasan, SD Muhammadiyah PK Sambi, SD.IT Al.Falah Sambi.
Dalam sambutannya Camat Sambi Purnawan Raharjo, S.Pd. MM. selaku pimpinan Satgas Covid-19 Kecamatan Sambi menjelaskan Bahwa kami mendapat informasi dari Kepala Dinas P & K akan di laksanakan tatap muka belajar mengajar untuk Sekolah Dasar dengan protokol kesehatan yang ketat dan saat ini wilayah Kecamatan Sambi.
Agar Kepala Sekolah koordinasi dengan Kepala Desa untuk mengetahui zona wilayah sekolahan tersebut, Karena zona yg tidak boleh mengadakan tatap muka kegiatan belajar mengajar yaitu zona merah dan untuk selalu koordinasi dengan satgas covid 19 Kec. Sambi.
Agar di bentuk Satgas covid-19 di lingkungan sekolah untuk berkoordinasi dengan Satgas Desa ataupun Kecamatan.
Harapan kami kita semua tetap mensosialisasikan kepada orang tua dan anak- anak bila benar adanya sudah di adakan kegiatan belajar mengajar tatap muka untuk Sekolah Dasar, maka harus sesuai prokes dan apabila pulang sekolah tidak diperkenankan mampir bermain dan agar langsung pulang ke rumah masing-masing.
Saat pelaksanaan pembelajaran tatap muka semua guru harus sudah di vaksin 2 kali.
Tetap melaksanakan protokol kesehatan saat proses belajar tatap muka dan pihak sekolah harus menyiapkan sarana dan prasarana prokes, terutama masker dan tempat cuci tangan serta hand sanitaizer dan juga cek suhu tubuh serta penataan jaga jarak dan penataan tempat duduk.
Apabila ada salah satu murid di suatu Desa dinyatakan zona merah maka murid tersebut di off-kan dahulu atau dengan Daring dan apabila di zona kuning atau hijau maka muridnya tersebut diberikan motifasi oleh Satgas Covid-19 yang dibentuk oleh sekolah tersebut, jelasnya.
( Humas Polres Boyolali )
