Berita Terkini

Polsek Serentak Gelar Tebus Murah & Bagikan Bendera, Kapolres: Wujud Nyata Hadir untuk Masyarakat

Boyolali – Dalam rangka mendukung program ketahanan pangan sekaligus menyemarakkan HUT ke-80 Kemerdekaan RI, Polres Boyolali melalui jajaran Polsek di wilayah hukumnya menggelar kegiatan Tebus Murah Beras SPHP 5 Kg yang dikombinasikan dengan pembagian Bendera Merah Putih kepada masyarakat, Senin (11/8/2025).

Kapolres Boyolali AKBP Rosyid Hartanto mengapresiasi jajaran Polsek yang telah berinisiatif menggelar kegiatan Tebus Murah Beras dan pembagian bendera secara serentak.
“Kegiatan ini adalah wujud nyata kehadiran Polri di tengah masyarakat, membantu kebutuhan pokok dengan harga terjangkau sekaligus mengajak masyarakat menghidupkan semangat kemerdekaan. Sinergi seperti ini harus terus kita jaga demi kesejahteraan dan persatuan warga Boyolali,” tegas Kapolres.

Kegiatan ini dilaksanakan serentak di beberapa Polsek, antara lain Polsek Boyolali Kota, Polsek Selo, Polsek Wonosegoro, dan Polsek Simo.

Di Polsek Boyolali Kota, kegiatan berlangsung di halaman Mapolsek mulai pukul 14.30 hingga 15.30 WIB. Sebanyak 100 zak beras SPHP kemasan 5 Kg terjual kepada warga dengan harga Rp57.000 per zak, di mana setiap pembeli juga mendapatkan bendera Merah Putih.

Ditempat berbeda, Polsek Selo menggelar kegiatan di Mapolsek dan Desa Jeruk, Kecamatan Selo, mulai pukul 13.00 hingga 18.00 WIB. Sebanyak 150 pack beras SPHP terjual dengan harga Rp57.000 per pack disertai pembagian bendera Merah Putih kepada warga.

Sementara itu di Polsek Wonosegoro, penjualan dilakukan pukul 16.30 hingga 18.00 WIB dengan jumlah 41 pack (205 Kg) beras SPHP yang habis dibeli warga.

Di Polsek Simo, kegiatan berlangsung dari pukul 16.00 hingga 18.00 WIB di halaman Mapolsek, dengan jumlah 50 pack (250 Kg) beras SPHP yang terjual.

Kegiatan ini mendapat sambutan positif dari warga. Salah satu warga Boyolali Kota, Siti Nurhayati, mengaku terbantu dengan harga beras yang lebih murah dari pasaran.
“Sekarang harga beras di pasar cukup tinggi, jadi program ini sangat membantu. Apalagi dapat bonus bendera Merah Putih, jadi bisa langsung dipasang di rumah untuk menyambut 17 Agustus,” ujarnya.

Senada, Slamet Widodo, warga Selo, mengatakan kegiatan ini tidak hanya meringankan beban belanja keluarga, tapi juga membangkitkan rasa nasionalisme.
“Beli beras murah saja sudah senang, apalagi dibarengi pembagian bendera. Rasanya makin semangat menyambut kemerdekaan,” tuturnya.

Seluruh rangkaian kegiatan di empat Polsek tersebut berjalan aman, tertib, dan penuh antusiasme warga. Sinergi antara kepolisian dan masyarakat menjadi bukti nyata komitmen menjaga ketahanan pangan sekaligus mempererat persatuan menjelang peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia.

Kapolres Boyolali AKBP Rosyid Hartanto menutup dengan mengajak masyarakat untuk terus menjaga semangat gotong royong dan rasa persatuan.
“Bersama, kita bisa saling menguatkan. Mari isi kemerdekaan ini dengan saling membantu, menjaga persaudaraan, dan terus mencintai tanah air,” pungkasnya.

Related Posts