Boyolali – Pemerintah Kabupaten Boyolali bersama jajaran Polres Boyolali dan instansi terkait menunjukkan aksi cepat tanggap dalam membantu korban bencana rumah roboh yang menimpa seorang lansia, Kasinah, warga Dukuh Jagoan RT 03 RW 04, Desa Jagoan, Kecamatan Sambi.
Kejadian memilukan itu terjadi pada Sabtu pagi (19/7/2025) sekitar pukul 09.30 WIB. Rumah milik Kasinah tiba-tiba roboh saat korban tengah duduk di emperan rumah. Tubuhnya tertimpa reruntuhan dan mengalami luka serius di bagian kepala serta dada.
Sebagai tindak lanjut penanganan, pada Senin (21/7/2025), Wakil Bupati Boyolali Dwi Fajar Nirwana memimpin langsung peninjauan lokasi bencana. Didampingi oleh jajaran pejabat dari Dinas Perumahan, BPBD, Basnas, Kapolsek Sambi AKP Maryanto, beserta unsur Forkopimcam Sambi, pemerintah menyerahkan bantuan renovasi rumah dan bantuan pengobatan kepada keluarga korban.
Dalam keterangannya, Wakil Bupati Dwi Fajar Nirwana menegaskan bahwa kehadiran Pemkab Boyolali di lokasi bencana merupakan bentuk nyata perhatian pemerintah terhadap warganya.
“Kegiatan ini adalah bagian dari bentuk kepedulian dan perhatian Pemkab Boyolali kepada warga yang mengalami musibah. Kami ingin memastikan bahwa setiap warga yang tertimpa bencana mendapatkan penanganan dan dukungan yang layak. Pemerintah tidak tinggal diam,” tegasnya.
Sementara itu, Kapolsek Sambi AKP Maryanto menegaskan bahwa Polri akan selalu hadir dalam setiap penanganan bencana dan siap bersinergi bersama pemerintah daerah untuk memberikan rasa aman dan solusi nyata kepada masyarakat.
“Kami kawal langsung kegiatan ini, memastikan proses bantuan dan evakuasi berjalan lancar dan tertib. Polsek Sambi berkomitmen hadir di tengah masyarakat,” ujar AKP Maryanto.
Mengulas kejadian, AKP Maryanto menjelaskan bahwa rumah berukuran 8×12 meter itu roboh akibat struktur bangunan yang sudah lapuk, diperparah oleh hembusan angin pagi.
“Kondisi bangunan rumah memang sudah tua dan tidak kuat lagi. Angin pagi yang cukup kencang mempercepat proses robohnya,” terangnya.
Kejadian itu pertama kali diketahui oleh cucu korban, yang mendengar suara keras dari arah rumah dan mendapati bangunan sudah rata dengan tanah. Warga sekitar pun segera berdatangan memberikan bantuan dan melapor ke Polsek Sambi.
Polisi langsung merespon cepat dengan mendatangi TKP, mencatat keterangan para saksi, mengamankan lokasi, serta berkoordinasi dengan BPBD Kabupaten Boyolali dan PLN untuk memastikan tidak ada bahaya lanjutan. Korban pun segera dilarikan ke RSUD Banyubening untuk menjalani perawatan.
Selama kegiatan peninjauan dan penyaluran bantuan berlangsung, situasi di lokasi tetap aman, tertib, dan kondusif, mencerminkan kolaborasi yang kuat antara pemerintah, Polri, dan masyarakat dalam penanganan bencana kemanusiaan.