Boyolali – Satgas Preemtif, sebagai bagian utama dalam Operasi Ketupat Candi 2025 Polres Boyolali, terus berupaya memastikan kelancaran arus mudik serta keamanan masyarakat selama perayaan Idul Fitri 1446 H. Pada Senin (31/3/2025), berbagai kegiatan preemtif dilaksanakan guna mendukung terciptanya situasi yang aman dan kondusif.
Kapolres Boyolali AKBP Rosyid Hartanto menegaskan bahwa kesiapan Satgas Operasi Ketupat Candi harus dimaksimalkan dalam pelayanan mudik. “Hal ini menunjukkan dedikasi kepolisian yang hadir dengan semangat untuk melayani dan melindungi masyarakat,” ujarnya.
Satgas Preemtif mengawali kegiatan dengan apel kesiapan yang dipimpin oleh Kasatgasres Preemtif AKP Budi Setiawan. Setelah itu, dilakukan patroli dan pengamanan di berbagai titik strategis, termasuk tempat ibadah, lokasi wisata yang dipadati pengunjung selama libur Lebaran, terminal, bandara, serta monitoring pengamanan kedatangan Wakil Presiden RI dan rombongan.
Pengamanan Sholat Ied dan Pembinaan Pemudik
Dalam rangka menjaga ketertiban selama perayaan Idul Fitri, Subsatgas Binmas melaksanakan pengamanan Sholat Ied di wilayah hukum Polres Boyolali. Selain itu, tim juga memberikan bimbingan dan penyuluhan kepada para pemudik yang beristirahat di Rest Area 487. Pemudik diimbau untuk beristirahat di rest area resmi, memeriksa kondisi kendaraan sebelum melanjutkan perjalanan, serta memastikan bahan bakar dalam kondisi cukup.
Salah satu pemudik, Rahmat (45), mengapresiasi kehadiran polisi yang memberikan imbauan dan layanan kepada pemudik. “Dengan adanya polisi di rest area, kami merasa lebih aman dan terbantu. Imbauan mereka sangat bermanfaat agar kami tetap waspada di perjalanan,” ujarnya.
Monitoring Bandara dan Aktivitas Masyarakat
Subsatgas Intelkam turut aktif dalam memantau arus mudik melalui jalur udara dengan melakukan monitoring penerbangan di Bandara Internasional Adi Soemarmo, Kecamatan Ngemplak, Boyolali. Data menunjukkan bahwa pada hari tersebut terdapat 11 penerbangan keberangkatan dengan total 1.046 penumpang dan 11 penerbangan kedatangan dengan total 1.848 penumpang. Seluruh aktivitas penerbangan berjalan lancar tanpa kendala berarti.
Selain itu, petugas juga melakukan pemantauan aktivitas masyarakat di beberapa lokasi strategis, seperti ATM BNI Boyolali Kota dan BRI Unit Banyudono. Hasil pemantauan menunjukkan tidak adanya antrean panjang di kedua ATM tersebut. Sementara itu, di Rest Area Bale Nglaras 487 B Boyolali, terjadi peningkatan jumlah pengunjung, namun situasi tetap kondusif tanpa kemacetan.
Seorang warga, Siti (38), menyampaikan rasa aman dengan adanya pengamanan ini. “Kami merasa lebih nyaman bertransaksi di ATM karena ada polisi yang berjaga. Ini sangat membantu, terutama saat suasana Lebaran seperti ini,” katanya.
Pengamanan Kedatangan Wakil Presiden
Selain fokus pada pemudik dan aktivitas masyarakat, Satgas Preemtif juga melakukan pengamanan dan monitoring kedatangan Wakil Presiden RI beserta rombongan di Bandara Lanud Adi Soemarmo. Seluruh rangkaian penyambutan berlangsung aman dan tertib dengan pengawalan ketat dari aparat kepolisian dan instansi terkait.
Kapolres Boyolali AKBP Rosyid Hartanto mengapresiasi kinerja Satgas Preemtif yang telah menjalankan tugas dengan baik. “Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya kami dalam memastikan keamanan dan kenyamanan masyarakat selama mudik Lebaran. Kami mengimbau kepada seluruh pemudik untuk tetap berhati-hati di perjalanan dan mematuhi aturan lalu lintas demi keselamatan bersama,” ujarnya.
Dengan berbagai langkah preemtif yang telah dilakukan, Polres Boyolali berkomitmen untuk terus memberikan pelayanan terbaik guna memastikan perayaan Idul Fitri 1446 H berjalan dengan aman, lancar, dan kondusif.