Boyolali – Dalam upaya mencegah penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba, Satuan Reserse Narkoba (Satresnarkoba) Polres Boyolali menggelar sosialisasi Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan serta Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) di Aula Garasi Bus PO. Haryanto Boyolali, Selasa (11/2/2025). Kegiatan ini diikuti oleh sekitar 30 crew PO. Haryanto.
Kapolres Boyolali, AKBP Rosyid Haryanto, menegaskan pentingnya sinergi antara kepolisian dan masyarakat dalam memberantas narkoba. “Penyalahgunaan narkoba adalah ancaman serius yang dapat merusak generasi bangsa. Oleh karena itu, kami mengajak seluruh elemen masyarakat, termasuk para crew transportasi, untuk bersama-sama mencegah peredaran narkoba,” ujar Kapolres.
Sosialisasi ini dipimpin oleh Kasatresnarkoba Polres Boyolali AKP Sugihantoro, didampingi oleh beberapa anggota dengan menggandeng Sie Dokes Polres Boyolali. Materi yang disampaikan meliputi pengertian narkoba, klasifikasi golongan narkotika, bahaya penyalahgunaan narkoba, ciri-ciri pecandu, serta aspek hukum yang mengatur penyalahgunaannya.
Sebagai bentuk komitmen dalam pencegahan narkoba, kegiatan ini juga disertai dengan pemeriksaan urine terhadap seluruh peserta yang dilakukan oleh tim Sidokkes Polres Boyolali menggunakan alat uji 10 parameter. Dari hasil pemeriksaan, seluruh crew PO. Haryanto dinyatakan negatif narkoba.
AKP Sugihantoro menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran para pekerja di sektor transportasi mengenai bahaya narkoba. “Sebagai pengemudi dan crew bus, mereka memiliki tanggung jawab besar dalam menjaga keselamatan penumpang. Oleh karena itu, mereka harus terbebas dari narkoba,” tegasnya.
Kegiatan sosialisasi dan pemeriksaan urine ini berjalan dengan aman dan kondusif. Polres Boyolali berharap kegiatan serupa dapat terus dilaksanakan untuk membangun kesadaran kolektif dalam memerangi peredaran gelap narkoba di lingkungan masyarakat.
