Boyolali – Polres Boyolali menggelar Latihan Pra Operasi (Latpraops) Keselamatan Candi 2025 di Ruang Bhara Merapi Mapolres Boyolali, Senin (4/3/2025). Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Kapolres Boyolali, AKBP Rosyid Hartanto, dan diikuti oleh personel yang ditunjuk dari gabungan Bagsat Si Polres Boyolali.
Dalam arahannya, AKBP Rosyid Hartanto menekankan pentingnya kedisiplinan dan kesiapan personel dalam menjalankan operasi yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran serta kepatuhan masyarakat dalam berlalu lintas menjelang bulan suci Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah.
“Operasi Keselamatan Candi akan berlangsung selama dua pekan. Tujuannya adalah untuk menciptakan keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas (Kamseltibcarlantas) serta meminimalisir angka pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas,” ujar AKBP Rosyid.
Latpraops ini bertujuan memberikan pembekalan teknis dan taktis kepada personel agar dapat menjalankan operasi secara profesional dan humanis di lapangan. Kapolres menekankan bahwa keberhasilan operasi sangat bergantung pada pemahaman serta kesigapan anggota dalam menghadapi berbagai situasi di jalan raya.
Adapun 11 sasaran utama dalam Operasi Keselamatan Candi 2025 antara lain:
Menggunakan ponsel saat berkendara.
Berkendara di bawah umur.
Pengendara sepeda motor membonceng lebih dari satu penumpang.
Tidak menggunakan helm SNI atau safety belt.
Berkendara dalam pengaruh alkohol.
Melawan arus lalu lintas.
Melebihi batas kecepatan yang ditentukan.
Kendaraan over dimension dan overload (ODOL).
Penggunaan knalpot tidak sesuai spesifikasi teknis (knalpot brong).
Kendaraan menggunakan lampu isyarat (strobo) dan sirine yang tidak sesuai ketentuan.
