Polres Boyolali – Sempat dikuatirkan akan berlangsung dengan keras dan kasar ternyata tim sepakbola UNBOY menampilkan permainan cantik dan bertehnik tinggi dalam turnamen sepakbola Piala Kemerdekaan di Kuncen,Winong Kamis (23/8/2018). Tim UNBOY yang dibina oleh Joko Mardianto SH salah satu dosen UNBOY bermaterikan mahasiswa asal Papua bermain cukup mengesankan.Ketrampilan individu maupun kerja sama tim layaknya tim mutiara Hitam lainnya begitu padu.Hanya sayangnya penyelesaian akhir yang kurang beruntung.
Setelah gagal mencetak gol pada babak pertama,dibabak kedua Tim UNBOY terus menekan pertahanan tim Persibakulan Cepogo, tercatat ada tiga peluang emas gagal menjadi gol, akibat kurang tenang dalam penyelesaian akhir.Dibabak kedua pun kedua tim gagal mencetak gol.
Pertandingan pun harus diakhiri dengan adu pinalti.Disinilah keberuntungan tidak berpihak kepada tim UNBOY.Tiga eksekutornua gagal dalam adu pinalti,sedangkan tiga eksekutor Peribakulan sukses menjalankan tugas.Skor 3-0 untuk Persibakulan Cepogo.Usai pertandingan sportivitas kedua tim terlihat.Pemain Persibakulan mendatangi kesebelasan UNBOY dan disambut dengan jabat tangan dan saling berpelukan.Sungguh indah melihat sportivitas kedua tim.Yang semula diperkirakan akan berlangsung keras ternyata semua menjunjung sportivitas.Pengaman yang dipimpin oleh Kanit Intel Ipda Sugiyono SH bersama Bripka Sigit TS dan tiga anggota tidak perlu bekerja keras mengamankan pertandingan.(Kasi Humas kota)
