Berita TerkiniBerita TerpopulerSemua Berita

UMY Di Juwangi Telah Selesaikan Study Sangat Berkesan

Polres Boyolali, pada Senin (4/9/17) pukul 11.00 wib dihalaman aula Kecamatan Juwangi dipadati oleh Mahasiswa dari Universitas Muhammadiyah Yogjakarta dengan Jas almamater berwarna merah tua sangat terlihat berwibawa tampan dan cantik.

Dalam kurun waktu satu bulan penuh adalah waktu yang cukup lumayan dan ini menjadi tantangan dalam menerapkan ilmunya dari bangku perguruan tinggi dilapangan atau dalam kehidupan bermasyarakat. Salah satu peserta Kuliah Kerja Nyata yang pada saat itu mendapat tempat di Desa Krobokan Juwangi Boyolali yang tidak mau disebut namanya menuturkan, ternyata banyak sekali ilmu yang ia dapatkan dari pengalaman selama sebulan penuh ia berinteraksi dan bergaul dengan masyarakat disana diantaranya suka duka yang ia alami karena ini musim kemarau ia melihat masyarkat bahkan ia alami sendiri betapa berharganya setetes air pada waktu itu, ini mengingatkan kepada saya bahwa kita harus menjaga kelestarian hutan agar sumber mata air dapat mudah didapati.

Kecamatan Juwangi kedapatan kunjungan Mahasiswa dari UMY sebanyak 150 orang dan ini dibagi menjadi 4 Desa, Desa Krobokan, Ngaren, Ngleses masing-masing kedapatan 40 mahasiswa dan Desa Jerukan 30 Mahasiswa semuanya didampingi oleh Dosen Pembimbing dari UMY sebanyak 4 orang dipimpin oleh Dr. Aris Slamet Widodo, SP.MSc.

Dalam melaksanakan KKN UMY di desa yang ia tempati memberikan penyuluhan dan cara bagaimana cara pengolahan hasil pertanian dan pemanfaatan atau pengolahan limbah kayu jati dari sisa industri mebel rumahan. Kenapa penyuluhan ini dikedepankan karena Universitas ini melalui dosen pembimbing melihat potensi dan prosfek yang bagus baik hasil pertanian dan limbah kayu yang masih bisa dimanfaatkan dan akan menghasilkan produk yang berkualitas dan ini bila ditekuni akan menghasilkan keuntungan yang lumayan bisa untuk menambah penghasilan daripada limbah kayu hanya dibakar.

Masyarakat 4 Desa di Kecamatn Juwangi yang kedapatan KKN melalui Kepala Desanya mengungkapkan sangat berterima kasih dan dengan bangga hati bisa membaur dengan Mahasiswa sehingga banyak ilmu yang bermanfaat karena selain penyuluhan diatas kegiatan keagamaan juga sampaikan kepada anak-anak dikampung, dan salah satu kepala desa yang tidak mau disebut namanya menuturkan apabila diperpanjang waktu KKN didesanya ia dengan senang hati menerima karena banyak ilmu yang ditukarkan kepada warganya dengan harapan ilmu itu akan dapat membawa perubahan demi kemajuan desanya. Perpisahan KKN kali ini berjalan aman dan tertib dipimpin oleh Camat Juwangi Bp. Sabarudin, SH.

Related Posts