Ribuan masyarakat Boyolali sangat antusias menyaksikan Kesenian Budaya yang merupakan tradisi budaya peninggalan nenek moyang yang harus dilestarikan ini, turut hadir menyaksikan kesenian tersebut, Wakapolres Boyolali, Kompol M Zulfikar Iskandar bersama Forkompinda,
Wakil Bupati Boyolali mengatakan sebagai masyarakat Boyolali khususnya para seniman dan tokoh masyarakat dalam rangka membangun Boyolali tidak luput dari peran seni dan budaya yang mengiringi pembangunan Boyolali,
“Semangat persatuan dan kesatuan kita gaungkan bersama, untuk membangun Boyolali melalui seni dan budaya seperti malam ini, “tandasnya.
“Seluruh siswa dan siswi dari berbagai sekolah mulai dari sekolah dasar, sekolah menengah pertama, maupun sekolah menengah atas, yang ada diwilayah Boyolali, semuanya menunjukan kebolehannya dalam bidang seni tari yang disaksikan oleh ribuan penonton adalah sebuah harmonisasi yang indah, “ungkapnya.
Dari perwakilan Duta Seni Boyolali pun juga terlihat menunjukan keahliannya dalam menari dengan karyanya Tari Sekar Merapi, yang sudah di tunjukan sampai kancah mancanegara seperti Rusia dan Dubai saat lawatan Duta Seni Boyolali dinegara tersebut,
“Kita sebagai pemuda harus cinta terhadap seni dan budaya warisan leluhur, seperti yang pernah kita lakukan salah satunya dengan berpartisipasi dalam acara Internasional Folk Dance yang pernah diadakan di Boyolali, “ujar Sintia salah satu penari dari Duta Seni Boyolali.
Sebagai puncak acara Gelar Kesenian malam ini, suguhan pertunjukan yang diberikan kepada masyarakat Boyolali Gelar Sendra Tari Ramayana Sang Hanoman yang di sutradarai, Agung kusumo Widakdo yang diiringi musik dari Dedek Gamelan , sangat menghibur masyarakat Boyolali,
